UMKM pada sektor pertanian di Indonesia merupakan bisnis pertanian yang memiliki skala usaha dan sumber daya yang relatif kecil yang mampu dikembangkan dengan adanya digitalisasi. Hal ini berkaitan petani kecil, pedagang bahan baku pertanian, dan pengolah hasil pertanian seperti pabrik pengolahan kelapa sawit atau gula. UMKM di sektor pertanian memainkan peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan petani dan meningkatkan kontribusi sektor pertanian terhadap perekonomian nasional. Oleh karena itu, pemerintah sering memberikan dukungan berupa bantuan keuangan, pelatihan bisnis, dan akses ke pasar yang lebih luas bagi UMKM di sektor pertanian. Namun, UMKM di sektor pertanian juga menghadapi berbagai tantangan, seperti keterbatasan akses ke sumber daya dan pasar, keterbatasan akses informasi dan teknologi, dan keterbatasan akses ke pendanaan.
Menurut laporan pemerintah pada 2021, lebih dari 10.000 desa di Indonesia sudah terkoneksi dengan jaringan internet, dan pemerintah berupaya untuk meningkatkan jumlah ini melalui peningkatan infrastruktur jaringan dan layanan internet. Namun, masih ada banyak desa di Indonesia yang belum terkoneksi dengan jaringan internet, terutama desa-desa yang berada di wilayah pedesaan dan terpencil.
Untuk memperluas akses internet di desa-desa, pemerintah Indonesia sedang berupaya untuk meningkatkan infrastruktur jaringan dan meningkatkan kualitas layanan internet, serta memberikan dukungan untuk pengembangan aplikasi dan solusi teknologi digital yang dapat membantu UMKM dan masyarakat desa.
Digitalisasi dapat membantu UMKM dan hasil pertanian di pedesaan untuk memperluas pasar mereka dan memperoleh lebih banyak pelanggan. Berikut adalah beberapa cara digitalisasi dapat membantu :
Contents
Meningkatkan Daya Saing Penjualan Hasil Tani dengan E-commerce
(Source : Linkumkm)
UMKM dan petani dapat menjual produk mereka secara online melalui platform e-commerce seperti Tokopedia, Shopee, atau Bukalapak. Ini memungkinkan mereka untuk menjangkau pelanggan dari seluruh negara dan meningkatkan akses mereka ke pasar.
Perluas Sektor Pertanian dengan Sosial Media
(Source : tekno sindonews)
Sosial media memiliki pengaruh besar terhadap UMKM. Sosial media memungkinkan UMKM untuk memperluas jangkauan mereka dan menjangkau audiens yang lebih luas. Ini membantu UMKM untuk meningkatkan visibilitas mereka dan menjangkau potensial pelanggan baru. Selain itu, sosial media mampu menghubungkan langsung dengan pelanggan dan membangun hubungan yang lebih baik. Sosial media juga memungkinkan UMKM untuk menjangkau pasar baru dan meningkatkan ekspansi bisnis mereka. Hal Ini membantu UMKM untuk meningkatkan pendapatan dan pertumbuhan bisnis mereka. Sosial juga memungkinkan UMKM untuk memantau dan menganalisis tindakan pelanggan mereka melalui alat seperti analytics dan iklan berbayar. Namun, sosial media juga memiliki beberapa risiko bagi UMKM, seperti ketergantungan terlalu besar pada platform, pemalsuan akun dan penipuan online, dan masalah privasi. Oleh karena itu, penting bagi UMKM untuk memahami dan mengelola risiko-risiko ini seiring mereka menggunakan sosial media untuk membantu bisnis mereka berkembang.
Sistem Informasi Pertanian
(Source : Blog Gamatechno)
Sistem informasi pertanian dapat membantu petani untuk mengelola tanaman mereka dengan lebih baik dan meningkatkan hasil produksi. Misalnya, mereka dapat menggunakan sistem untuk memonitor cuaca, memantau kondisi tanah, dan memprediksi hasil panen.
Edukasi Mengenai Digitalisasi
(Source : Campuspedia)
Digitalisasi juga dapat membantu UMKM dan petani dengan memberikan mereka akses ke sumber daya pendidikan dan edukasi melalui internet. Ini memungkinkan mereka untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka, sehingga dapat meningkatkan kualitas produk dan meningkatkan efisiensi bisnis mereka.
Dengan demikian, digitalisasi dapat membantu UMKM dan hasil pertanian di pedesaan untuk memperluas pasar mereka dan memperoleh lebih banyak pelanggan. Ini akan membantu mereka untuk tumbuh dan berkembang sehingga dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian desa dan masyarakat pedesaan. Oleh karena itu, gunakan aplikasi SooltanPay dan manfaatkan QRIS karena dimanapun kalian berada tetap bisa akses QRIS dan juga pembuatannya gratis serta cepat.